Aku dapati penyakit diabetes yang aku derita mencapai 500 mg. Lalu setelah 1 bulan lakukan diet ketat dan olah raga, gula darahku turun jd 300 mg (keadaan tdk puasa) dan 200 mg (puasa). Tdk terlalu signifikan.
Lantas
aku putuskan untuk konsumsi minyak zaitun. Suatu hal yang luar biasa
terjadi, setelah 3 hari konsumsi Minyak Zaitun, gula darahku turun jadi 180
mg, atau turun sekitar 100 mg (dari kondisi awal). 3 hari berikutnya, turun
menjadi hanya 93 mg (tanpa puasa). setelah mengetahui semua hasil ini, timbul beberapa pertanyaan, apakah minyak zaitun pengobatan sementara atau si pasien
harus terus mengkonsumsinya?
Apkh minyak zaitun mampu memompa kinerja pankreas lebih baik? Atau minyak zaitun hanya menyerap kadar gula berlebih dlm darah?Atau ia mampu membantu enzim insulin untuk masuk terserap ke dlm sel? Tapi fakta yg paling penting, kadar gula darah benar-benar turun.
Nah, dosisku utk konsumsinya : Dua sendok mkn sblm tidur, dan dua sendok mkn stlh bangun tidur.
Dari hasil penelitianku ternyata yang terbaik adalah konsumsi setelah bangun tidur. Hasil penelitian ini aku tulis setelah beberapa bulan kemudian, dan alhamdulillah selama itu kadar gula darahku tetap normal.
Aku pun melakukan penelitian terhadap beberapa orang pasien, yang meñghasilkan sebuah kesimpulan positif yakni :
- Bahwa tubuh manusia berbeda-beda dalam merespon minyak zaitun, ada yang langsung menurun (gula darahnya) 100 mg pada hari pertama, namun ada pula yang menurun setelah 3 hari kemudian. Tapi hasilnya sangat baik.
- Mayoritas mengatakan telah sembuh organ bagian dalam mereka, terutama pankreas
- Tanda-tanda diabetes mereka menurun drastis bahkan hilang, seperti rasa panas dingin di tapak kaki ketika malam hari, atau seringnya buang air kecil.
- Beberapa teman mulai meninggalkan obat-obat kimia (yang dari dokter)
- Tidak seorangpun mengeluh efek samping buruk dari minyak zaitun. Dan ini merupakan nikmat dari Allah. SWT (dari Seminar Prof. Hassan Syamsi Basya )
